Menu

Mode Gelap

Uncategorized · 15 Mar 2021 06:40 WIB

Mengerikan, Jalan Ambles di Pamekasan Sepanjang 14 Meter dan Retak 23 Meter Dekat Permukiman Warga


					Jalan utama penghubung wilayah kota Pamekasa dengan wilayah Pantura Ambles sekitar 14 Meter berdekatan dengan permukiman warga. Minggu (14/03/2021) Perbesar

Jalan utama penghubung wilayah kota Pamekasa dengan wilayah Pantura Ambles sekitar 14 Meter berdekatan dengan permukiman warga. Minggu (14/03/2021)

PAMEKASAN. Kondisi jalan yang ambles sepanjang 14 Meter dan retak 23 Meter di jalur Pakong dan Waru cukup mengerikan. Sebab, tepat dibawah dan dekat dengan lokasi merupakan permukiman masyarakat.

Budi Cahyono, Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan mengatakan, jalan yang ambles itu sekitar 14 meter, sedangkan jalan yang sudah retak mencapai 23 meter dan di bawah jalan yang ambles ini ada rumah penduduk.

BACA JUGA:  The Death Of Movie And How To Avoid It

“Kondisi di sekitar lokasi kejadian sangat membahayakan, karena dekat dengan rumah penduduk,” kata Budi.

Jalan yang ambles tersebut merupakan jalur Kecamatan Pakong dan Waru yang merupakan jalur penghubung antara Kota Pamekasan tepatnya di Dusun Gua 1, Desa Tampojung Gua, Kecamatan Waru, Pamekasan.

“Kejadiannya sore sekitar pukul 16.10 WIB, Minggu (14/03/2021) yang saat itu kondisi hujan cukup deras di daerah Pantura,” tambahnya.

BACA JUGA:  Massa Kembali Gelar Aksi Bela Rohingya di Kedubes Myanmar

Akibat kejadian ini, arus lalu lintas di jalan provinsi yang merupakan penghubung Kota Pamekasan dengan Kecamatan Waru, Pasean dan Batumarmar itu terganggu.

Petugas juga telah memasang rambu-rambu dan diberlakukan sistem buka-tutup bagi pengemudi kendaraan bermotor, baik dari Pamekasan dan sebaliknya.

Kecamatan Waru, merupakan salah satu kecamatan yang masuk dalam catatan BPBD Pemkab Pamekasan sebagai daerah yang rawan longsor.

BACA JUGA:  Hari Ini, Pendaftaran Pencalonan Pilkades Pamekasan Resmi Dibuka

Daerah lainnya yang juga rawan bencana longsor, Kecamatan Pakong, Larangan, Kadur dan Kecamatan Pasean.

Sementara itu, berdasarkan peringatan dini cuaca buruk yang dirilis BPBD Pemkab Pamekasan, Ahad pagi, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang, masih akan terjadi dalam tiga hari ke depan.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Fantastis! Pemkab Sediakan Anggaran Rp175 Juta untuk Kegiatan “Gebyar Batik Pamekasan” di Bromo

24 Mei 2022 - 12:05 WIB

Pemkab Pamekasan Siapkan Tenaga Khusus untuk Bantu Urus Izin Operasional Sekolah

13 Mei 2022 - 19:57 WIB

Launching Program Pondok Pesantren Berbasis Agri Santriprenuer, Bupati Pamekasan: Program Ini Harus Digalakkan

13 Mei 2022 - 19:22 WIB

Pantau Pembangunan Polinema, Bupati Baddrut Tamam: Kampus ini Harus Jadi Jujukan Utama

3 Februari 2022 - 07:14 WIB

Mohammad Sahur Abadi Resmi Nakhodai IKA PMII Pamekasan 2021-2026

20 Desember 2021 - 04:14 WIB

BMKG: Waspada Daerah Pesisir di Wilayah Jawa Timur Berpotensi Banjir

18 Desember 2021 - 13:17 WIB

Trending di Uncategorized