Menu

Mode Gelap

Politik & Pemerintahan · 30 Jun 2022 15:41 WIB

Pemkab Pamekasan Tetap Jamin Makanan Lansia Selama Kepemimpinan Bupati Badrut Tamam


					Bupati Pamekasan Badrut Tamam (ist) Perbesar

Bupati Pamekasan Badrut Tamam (ist)

Pamekasan, Kroscek.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur, melalui Dinas Sosial (Dinsos) tetap menjamin makanan sehari-hari warga yang sudah lanjut usia (lansia). Program peduli lansia tersebut dipastikan tetap berjalan selama masa kepemimpinan Bupati Badrut Tamam.

Kepala Dinsos Pamekasan, Moch. Tarsun, memastikan anggaran untuk program peduli lansia itu ada. Bentuknya berupa makanan selama tiga kali untuk 400 lansia di 13 kecamatan. Ia mengatakan program tersebut menjadi perhatian bupati.

“Selama Pak Bupati (Badrut Tamam) memimpin, program tersebut tetap berjalan,” ujar Kepala Dinsos Pamekasan, Moch. Tarsun, Kamis (30/6/2022).

BACA JUGA:  2021, SPM Kabupaten Pamekasan Naik, Bukti Pemkab Penuhi Hak Dasar Masyarakat

Tarsun menyebut makanan yang diberikan kepada lansia dipastikan sehat sesuai petunjuk dari instansi terkait. Ia mengatakan program yang berjalan sejak 2021 tersebut merupakan perhatian bupati untuk menjamin ketersediaan makanan sehat untuk para lansia.

Tarsun menambahkan, tidak semua warga lansia mendapatkan program tersebut. Kriteria yang bisa tersentuh program tersebut yaitu hidup sebatangkara, lansia tidak produktif, atau lansia yang hidup bersama anak di bawah umur tidak produktif. Petugas dipastikan akan mengantarkan makanan untuk lansia yang masuk kriteria tersebut.

BACA JUGA:  Wabub Fattah Jasin Komitmen Bantu Pembangunan Pamekasan

Selebihnya, Tarsun mengungkapkan program yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) kabupaten itu mendapat sambutan positif dari masyarakat, terutama para lansia yang mendapat bantuan. Karena sejauh ini mereka meras tidak pernah mendapatkan perhatian dari pemerintah.

“Ini bentuk kepedulian Bapak Bupati kepada masyarakat, terutama lansia. Karena program ini sangat bermanfaat kepada lansia,” tegasnya.

Sementara Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam pernah mengatakan program ini memerlukan ketulusan hati memberikan pelayanan kepada lansia seakan merawat ibu sendiri. Hal ini juga sebagai bahan evaluasi diri kepada para aparatur sipil negara (ASN) untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

BACA JUGA:  Anggota DPR RI Kunjungi Ponpes Tertimbun Longsor di Pamekasan

“Makanya kami minta keikhlasan dan kesabaran dalam memberikan pelayanan kepada para lansia. Kenapa kita perlu ikhlas, sabar dan profesional? Karena program ini seperti mengajarkan kita merawat ibu sendiri. Sekaligus mengajarkan kita agar memberikan pelayanan maksimal,” ujar dia. (rls/mat)

Artikel ini telah dibaca 16 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Pendidikan dan Pelayanan Kesehatan Jadi Prioritas DPRD Sumenep ke Depan

11 Mei 2023 - 19:04 WIB

Apresiasi, Bupati Fauzi Beri Penghargaan Guru Berprestasi di Sumenep

7 Mei 2023 - 13:06 WIB

Prioritaskan UMKM, Pemkab Sumenep Keluarkan 2.047 NIB

5 Mei 2023 - 14:30 WIB

PDIP Sumenep Tak Akan Daftarkan Bacaleg Pemilu 2024 Minggu Ini

4 Mei 2023 - 15:36 WIB

Jelang Lebaran, Terminal Arya Wiraraja Sumenep Siapkan 300 Bus untuk Layani Arus Mudik

18 April 2023 - 14:14 WIB

Sahaja Buka Bersama Dengan Jurnalis Bintang Sembilan, Ini Tujuannya

16 April 2023 - 18:05 WIB

Trending di Sosial