Sumenep, Kroscek.id- Lebih dari satu kloter selama tahun 2022 calon jamaah haji (CJH) di Sumenep Madura Jawa Timur batal berangkat ke tanah suci.
Ratusan CJH itu gagal menunaikan rukun Islam yang kelima lantaran memilih untuk menarik dana hajinya.
Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Sumenep Choironi Hidayat menyampaikan, per Desember kemarin, total CJH yang memilih untuk menarik dana hajinya yakni mencapai 498 orang.
“Selama tahun 2022 kemarin lebih dari satu kloter calon jamaah haji yang menarik dananya,” ungkapnya, Kamis (26/1/2023).
Menurutnya, alasan ratusan orang yang menarik dana hajinya tersebut, cukup beragam. Mulai dari kesehatan, perekonomian hingga meninggal dunia.
Namun pihaknya masih belum mengetahui, apakah calon calon jamaah yang meninggal dunia diperbolehkan untuk menarik dananya atau dilimpahkan porsinya kepada ahli waris.
“Bisa ke orang tuanya, anaknya atau keluarga terdekat,” jelasnya.
Pihaknya juga belum dapat memastikan keterkaitan antara pembatalan tersebut, dengan adanya wacana kenaikan biaya haji.
“Ini kan masih wacana, sementara pembatalan sudah terjadi jauh sebelumnya,” tutupnya (rif/bi).