Sumenep, Kroscek.id- Beberapa waktu yang lalu, 6 orang pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumenep, Jawa Timur dikabarkan mengundurkan diri.
Hal itu menjadi hangat diperbincangkan lantaran belum jelas apa yang menjadi penyebab 6 aktivis tersebut mengundurkan diri.
Sebagian masyarakat, menganggap kabar tersebut adalah hoax, yang tidak benar adanya. Kemudian tak sedikit pula yang membenarkan kabar tersebut lantaran kisruh yang terjadi di internal KNPI Sumenep.
Menanggapi kabar tersebut, Kabid Hikmah Pemuda Muhammadiyah Sumenep, Moh. Horri mulai angkat bicara.
Menurutnya, pengunduran diri 6 orang anggota pengurus KNPI Sumenep adalah benar adanya, salah satu diantaranya adalah sekretaris umum KNPI Sumenep beserta ketua bidang dan sekretaris bidang.
“Ada 6 orang yang mengundurkan diri dari pengurus KNPI Sumenep, salah satunya sekretaris umum dan ada ketua bidang, ada juga sekretaris bidang”, tegasnya.
Lebih lanjut, Horri begitu ia disapa mengungkapkan, pengunduran diri 6 orang tersebut adalah kader-kader yang didelegasikan dari Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Sumenep, dengan berbagai alasan.
“Terkait surat resmi akan segera kita layangkan, jika surat yang kemarin masih di anggap belum cukup, intinya kami tegas bahwa kami mengundurkan diri dari pengurus KNPI Sumenep dengan bebera alasan”, tegasnya.
Pihaknya menegaskan, bahwa inti dari alasan mengundurkan diri adalah lemahnya komunikasi internal KNPI, tidak adanya keterbukaan program pengembangan pemuda yang itu dianggap adanya KNPI sama dengan tidak adanya.
“Jadi, menurut hemat kami adanya kader-kader kita yang di KNPI sama dengan tidak adanya, bahkan sekretaris yang juga merupakan kader kita juga mengaku hampir tidak tau dengan program -program yang ada di KNPI”, pungkasnya.
Pihaknya berharap, keluarnya pengurus KNPI ini menjadi pelajaran bagi ketua KNPI Sumenep untuk kembali merangkul pengurus yang lain dan juga organisasi pemuda yang ada di Sumenep agar solidaritas di KNPI dan juga organisasi kepemudaan di Kabupaten Sumenep tetap terjalin baik, solid dan harmonis (rls/ki).